Struktur Dasar Pemograman Arduino

Pada Postingan kali ini saya akan membahas struktur dasar pemograman arduino. Saat kita pertama kali menbuka tampilan arduino kita melihat struktur dasar pada pemograman tersebut yaitu void setup sama void loop. Di arduino source code sering dibilang dengan istilah "Sketch". Sketch agak  sedikit bereda dengan source code C/C++ .

Di Arduino terdapat dua fungsi awal yang terdapat pada sketch yaitu void Setup dan void loop. Perbedaan setup sama loop sama macam semua bahasa pemograman. Setup hanya dipanggil sekali saat arduino di hidupkan, sedangkan Loop di ber ulang kali dipanggil saat arduino di hidupkan atau secara ringkas bisa kita bilang dipanggil terus menerus selama arduino dalam kondisi hidup.

Fungsi Loop ini sama dengan bahasa C/C++ yaitu  

                     int main(){
                          while(2){
                              }
                       return0;
                           }



Fungsi Setup pada arduino bisa digunakan untuk jika ingin membuat semacam booting pada alat atau
component elektronik yang mensupport arduino yang mau di buat, dan bisa juga sebagia deklarasi pin I/O dan setup lainnya . Sedangkan fungsi Loop merupakan tempat dari program yang kita buat untuk di upload ke component.

Pasti kita mucul pertanyaan "Apakah kita bisa membuat fungsi seperti bahas C/C++?" Jawabannya adalah IYA dan Cara pun sama. Bagi kalian yang terbiasa menggunakan bahasa program C/C++ dijamin tidak akan kesulitan dengan arduino. Karena Arduino merupakan Pengembangan dari bahasa C/C++.

Subscribe to receive free email updates: